Pelatihan “Kriya Topeng Malangan sebagai Produk Unggulan Ekonomi Kreatif bagi Kaum Difabel” diselenggarakan tim dosen Universitas Ma Chung bersama dosen Universitas Telkom di Kantor Kecamatan Kedungkandang. (Foto: Bagian Humas Universitas Ma Chung)
Dosen Universitas Ma Chung Dr Felik Sad Windu Wisnu Broto SS M.Hum saat menjadi narasumber Workshop Public Speaking bertema ‘Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Efektif dalam Pelayanan’ yang diadakan SDK Maria Fatima Jember.
Tim dosen Universitas Ma Chung berhasil menghadirkan inovasi berupa perpaduan motif budaya Tiongkok dan Malang. Serta membangun platform e-commerce sebagai sarana pemasaran digital. (sadw)
Universitas Ma Chung melalui Program Pengabdian Masyarakat (PKM) yang merupakan hibah DPPM menghadirkan inovasi nyata dalam pengolahan kopi, menggandeng Kelompok Tani Sumber Mulyo sebagai mitra utama di Desa Sumberdem Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang. (Foto: sadw)
Dosen Universitas Ma Chung, Meme Susilowati, S.Kom, MMSI, dan timnya Dr Yurida Ekawati, ST, M.Com dan apt Dhanang Prawira Nugraha, S.Farm., M.Farm resmi meluncurkan aplikasi SALINGJAGA (Sistem Asuh Lingkungan Jagoan Keluarga). (foto: Bagian Humas Universitas Ma Chung)
Para pembicara dalam seminar nasional Universitas Ma Chung mengangkat tema “The Power of Collective Impact: The Synergy of Innovation, AI, and Digital Economy for Social Empowerment”.
Universitas Ma Chung kembali menghadirkan semarak budaya Tionghoa melalui gelaran tahunan Festival Kampung Pecinan. Kali ini dikemas dengan konsep baru Chinese Indonesian Festival (ChiFest) 2025, 26 - 27 Juli 2025. (Foto: Bagian Humas Universitas Ma Chung)
Dies Natalis Universitas Ma Chung ditandai juga dengan pengukuhan Guru Besar dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prof Dr Pieter Sahertian, M.Si. dan Prof Dr Anna Triwijayati, M.Si. (foto: humas Universitas Ma Chung-sadw)