Dua Hari Jelang Lebaran, 3.500 Lebih Penumpang KA Tinggalkan Kota Malang
KOTA MALANG– Ribuan penumpang kereta api (KA) Stasiun Kotabaru Malang meninggalkan Kota Malang dua hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Senin (8/2/24) hari ini. Berdasarkan data KAI Daop 8 Surabaya, sejak pukul 11.00 WIB penumpang kereta yang berangkat dari Stasiun Kotabaru Malang totalnya 3.553 orang. Sementara sebanyak 2.627 penumpang turun atau tiba di Kota Malang.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan data jumlah penduduk ini masih akan terus bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung. Mayoritas penumpang di Stasiun Malang memiliki tujuan ke Kota Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Jember dan Banyuwangi.
Berikut tiga KA jarak jauh paling favorit keberangkatan dari Stasiun Kotabaru Malang. Di antaranya yakni KA Malabar relasi Malang – Bandung, KA Tawangalun relasi Malang Kotalama – Ketapang dan KA Matarmaja relasi Malang – Pasarsenen
Selama masa arus mudik angkutan lebaran 2024, atau mulai 31 Maret sampai 8 April 2024, Stasiun Malang telah mencatat 32.394 penumpang yang berangkat, dan 24.463 penumpang tiba di Stasiun Malang. Sebanyak 57.016 tiket telah terjual pada masa angkutan lebaran mulai 31 Maret hingga 21 April 2024, atau selama 22 hari.
“Di Stasiun Malang, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 12 KA jarak jauh yang terdiri 8 KA jarak jauh reguler dan 4 KA tambahan, dengan total 6.333 tempat duduk setiap harinya,” tambahnya.
KAI mengingatkan kembali kepada penumpang terkait barang bawaan yang diperbolehkan, yang dikenakan biaya, dan yang tidak diperbolehkan dibawa di kereta penumpang. Petugas akan memeriksa barang bawaan penumpang saat di pintu boarding stasiun.
“Kemudian, pastikan lagi tanggal dan waktu keberangkatan, sediakan waktu yang cukup menuju stasiun agar tidak tertinggal KA,” imbau Luqman. (ran)