Jelang Pilkada, Komisi A DPRD Kota Malang Ingatkan ASN Jaga Netralitas
KOTA MALANG– Komisi A DPRD Kota Malang mengingatkan ASN di lingkungan Pemkot Malang untuk menjaga netralitasnya. Jika tidak maka akan diberi sanksi tegas. Ini menjadi salah satu fokus pengawasan, utamanya jelang Pilkada Kota Malang tahun 2024.
Hal tersebut ditegaskan Ketua Komisi A DPRD Kota Malang H Rahman Nurmala. Ia menjelaskan hal ini menjadi fokus pengawasan Komisi A, terlebih pasca Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyatakan mengundurkan diri sebagai Pj Wali Kota Malang karena mengikuti Pilkada Kota Malang.
“Memang tahun ini tahun politik. Sejak Pilpres dan Pileg lalu, kami masih temui beberapa ASN yang melanggar. Kami awasi dan segera awasi tindaklanjut perangkat daerah berwenang yakni BKPSDM sekaligus ke Inspektorat seperti apa pembinaannya,” jelas Nurmala.
Ia menegaskan akan perketat pengawasan pasca Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengakui pengajuan penguduran diri sebagai Pj Wali Kota Malang.
Komisi A DPRD Kota Malang, kata Nurmala, mengawasi tiap alur pengunduran diri hingga apa-apa saja yang dilakukan Pemkot Malang saat ini melalui kegiatan kedinasan Pj Wali Kota Malang. Menurut politisi Partai Golkar ini, ASN Pemkot Malang harus siap-siap dengan konsekuensinya jika nanti ditemui terbukti melanggar.
“Kami lihat dan awasi saat ini apakah kegiatan kedinasan Pj Wali Kota Malang saat ini murni apa tidak. ASN harus jaga netralitasnya. Jangan sampai ikut kampanye, ikut dalam kegiatan deklarasi dan sebagainya. Sanksi sesuai PP No 94 Tahun 2021 sudah menunggu,” tegas wakil rakyat dari Dapil Sukun itu.
Anggota Komisi A DPRD Kota Malang Retno Sumarah juga menegaskan pengawasan ASN jelang Pilkada Kota Malang. Menurutnya hal ini perlu diperketat dengan menegaskan kembali fungsi perangkat dinas terkait. Seperti BKPSDM dan Inspektorat.
Retno mengatakan agar kedua perangkat daerah ini tetap menjalankan tugasnya sebagai pelayan publik dengan baik.
“Akan terus kami minta jalankan tugasnya. Keduanya kan terus koordinasi dengan pengawasan kami di Komisi A sebagai mitra. Jangan sampai lalai, dan ASN di lingkungan Pemkot Malang harus jaga netralitasnya jelang Pilkada ini dengan baik,” pungkas Retno. (inforial/ran)
