Guru Kota Malang Diajak Berinovasi
MALANG-Guru di Kota Malang diajak menjadi guru yang berani melakukan inovasi. Ini sebagai upaya menciptakan sistem pembelajaran dan pengajaran yang lebih efektif dan proaktif seperti konsep Merdeka Belajar.
Hal itu diungkapkan Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat saat memimpin Apel Akbar Peringatan Hari Guru Nasional 2023 dan HUT ke 78 PGRI di Stadion Gajayana Kota Malang, Sabtu (25/11/2023). Apel akbar tersebut digelar di Stadion Gajayana Kota Malang. Diikuti 7.000 guru dan tenaga pendidik di Kota Malang. “Lakukan terobosan-terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi anak didik. Jangan takut untuk berinovasi. Sudah saatnya kita untuk bertransformasi,” pesan Wahyu.
Ia meminta kepada seluruh guru di Kota Malang agar ikut berpartisipasi dalam program – program pengembangan diri dari Kemendikbudristek. Itu sebagai upaya menambah ilmu dan pengetahuan sekaligus mendorong jiwa untuk mencoba hal-hal baru.
Wahyu juga menyampaikan terima kasih kepada para guru. Sebab guru telah memberikan dedikasi, semangat dan pengabdian. Guru pula mencetak generasi yang cerdas, kreatif dan berkarakter.
Wahyu pun mengingatkan makna Merdeka Belajar sebagai kurikulum yang mendorong reformasi pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik. Karenanya ia menyebut pemerintah melalui kurikulum Merdeka Belajar akan terus membuka ruang bagi guru dan peserta didik untuk terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas. (red)
