Agar Kota Malang Mbois di Porprov Jatim, Ini Strategi Pak Mbois
MALANG– Pemkot Malang berencana menggelar retret bagi seluruh atlet yang akan berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX 2025. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari di Arhanud, Pendem, Kota Batu. Ini sebagai bagian dari upaya penguatan mental dan kekompakan tim jelang kompetisi.
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat yang akrab disapa Pak Mbois mengatakan retret ini merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan semangat dan kesiapan para atlet. Selain meninjau langsung latihan sejumlah cabang olahraga (cabor), Wahyu juga telah menginstruksikan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendampingi dan bertanggung jawab terhadap masing-masing cabor.
“Besok pagi kita kumpulkan semua atlet, kita adakan retret untuk membangun kekompakan. Saya juga sudah memerintahkan OPD-OPD penanggung jawab, jadi tiap OPD punya tanggung jawab terhadap cabang olahraga,” ujarnya, Selasa (3/6/2025) hari ini.
Retret ini hanya diikuti para atlet, tanpa ofisial, dan akan dibagi dalam dua gelombang karena jumlah peserta yang mencapai lebih dari seribu orang. Wahyu menegaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memperkuat mental para atlet. “Saya ingin memberikan keyakinan kepada mereka. Karena tentu selain kesiapan fisik, mental juga penting. Kekompakan harus terjalin karena kita membawa nama Kota Malang,” tegasnya.
Selain persiapan fisik dan mental, Wahyu juga menekankan pentingnya sosialisasi Porprov Jatim kepada masyarakat. Ia telah menginstruksikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama para camat untuk memasang banner di sekolah-sekolah hingga kelurahan.
“Ini sudah bergerak, sosialisasi sudah kita lakukan. Saya minta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan memasang banner di semua sekolah, camat juga cek di kelurahan. Karena kita perlu menggugah semangat warga Kota Malang,” ujarnya.
Dengan berbagai strategi tersebut, Wahyu berharap Kota Malang dapat memberikan penampilan terbaik dan sukses sebagai tuan rumah Porprov Jatim IX Jawa Timur. (cia)