Petakan Data Secara Masif, Kota Malang Raih Penghargaan Bhumandala
MALANG– Kota Malang kembali menorehkan prestasi level lebih tinggi dari Malang Raya. Kali ini apresiasi diberikan kepada Kota Malang lewat Penghargaan Bhumandala Nawasena. Ini sebuah penghargaan yang diterima Kota Malang dari Badan Informasi Geospasial (BIG).
Penghargaan tersebut diberikan sebagai wujud apresiasi atas konsistensi pemerintah daerah dalam mewujudkan integrasi informasi data geospasial. Bertempat di grand studio Metro TV, Senin malam (4/11/2024), Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan hadir langsung menerima penghargaan Bhumandala Award 2024. Kehadiran orang nomor satu di Pemkot Malang itu juga didampingi Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas PUPRPKP serta perwakilan Bappeda Kota Malang.
Selain itu beberapa pejabat seperti Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Wakil Menteri ATR/BPN, Wakil Menteri Pertanian, Wakil Menteri PUPR juga nampak hadir pada acara yang dihelat tiap dua tahun sekali itu serta tak ketinggalan Kepala BIG Prof. Muh. Aris Marfai.
Menariknya, ini adalah kali pertama Kota Malang menerima penghargaan geospasial berskala nasional. Karena itulah, saat ditemui usai acara, Penjabat Wali Kota Malang Iwan Kurniawan mengaku bersyukur dengan pencapaian jajarannya. Iwan kembali mengatakan pentingnya data sebagai basis dasar dalam menentukan kebijakan.
“Tentu I ni patut kita syukuri, penghargaan (Bhumandala Nawasena) melecut semangat kita akan pentingnya data. Mari kita jadikan landasan agar kita tidak salah dalam mengambil kebijakan,” kata Iwan.
Ia menyampaikan, apresiasi yang diberikan Badan Informasi Geospasial atau BIG ini memiliki kesamaan dengan penghargaan Anindhita Wistara Data yang diterimanya beberapa waktu lalu dari Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia.
Iwan juga kembali mengutip pernyataan Mendagri Tito Karnavian dan apa yang disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan sambutan Bhumandala Award 2024 ini.
“Ada korelasi, ada hubungan dimana data mempunyai posisi strategis dalam berbagai bidang. Beberapa waktu lalu saya menerima Anindhita Wistara Data, dan hari ini saya menerima penghargaan Bhumandala, artinya korelasinya adalah bagaimana kita bisa menyediakan dan menyajikan data sebaik mungkin dan bisa kita maksimalkan dalam Malang satu data,” papar Iwan.
Maka dari itu, lanjut Iwan, Pemkot Malang akan tegas memaknai apa yang disampaikan Kementerian Dalam Negeri dan Kementrian Koordinasi dan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan agar Program Satu Data menjadi referensi pemda untuk terus menguatkan data-data daerah sehingga bisa terintegrasi satu sama lainnya.
Lebih lanjut, Iwan berharap kebijakan lokal seperti Malang satu data dapat memberikan efek positif terhadap Asta Cita yang sedang digaungkan Presiden Prabowo Subianto. Dia berharap dari data, Kota Malang memiliki andil dalam keberhasilan kebijakan nasional itu.
“Tadi Pak Menko menyampaikan apa yang menjadi target Bapak Presiden terkait dengan pertumbuhan ekonomi. Kita cermati, salah satunya adalah dukungan data. Maka saya berharap Malang satu data bisa memiliki andil dan berkontribusi mensukseskan Asta Cita Bapak Presiden,” pungkasnya. (ran)