Tapak tilas Proklamasi 2025 Tumbuhkan Semangat Nasionalisme

JAKARTA- Tapak tilas Proklamasi 2025 tumbuhkan semangat nasionalisme. Kegiatan ini bertema ‘Menapak Jejak Pahlawan, Mengukir Masa Depan Bangsa’ di Museum Joang ’45, Jakarta Pusat. Event tersebut  diselenggarakan Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Museum Kesejarahan Jakarta.

Tapak Tilas Proklamasi digelar untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, sekaligus mengenang semangat juang 45 dan menjadi refleksi bagi generasi masa kini.

Kegiatan diisi dengan pawai (defile) sepanjang empat kilometer menuju Museum Perumusan Naskah Proklamasi, dan berakhir di Tugu Proklamasi. Pawai diikuti sekitar 1.000 peserta, terdiri dari keluarga pejuang 45, 12 komunitas termasuk sepeda tua dan sepeda ontel, serta pelajar dari sekolah menengah atas di Jakarta.

Pada kesempatan itu, hadir dan memberikan sambutan anak Proklamator Kemerdekaan RI sekaligus Wakil Presiden Pertama Indonesia, Mohammad Hatta, yaitu Halida Hatta.

Ia mengatakan, Gedung Joang ’45 kerap menjadi tempat penting untuk memberikan ceramah. Terutama mengenai Pancasila, dan kini kembali menjadi saksi semangat kebangsaan. Ia juga mengaku terharu dan bangga melihat antusiasme generasi muda dalam kegiatan ini.

Halida menegaskan pentingnya meneruskan semangat bela bangsa dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

“Kita perlu mendorong generasi muda untuk benar-benar memahami setiap sila dan menuliskannya dalam bentuk yang membumi agar akhlak bangsa tetap terjaga serta cinta tanah air semakin kuat,” ujar Halida melansir beritajakarta.id.

Menurutnya, perjuangan kemerdekaan yang diperjuangkan para pemimpin terdahulu harus menjadi motivasi untuk tetap percaya diri dan kokoh berdiri sebagai bangsa merdeka.

Ia menyampaikan, perjuangan para pemimpin bangsa dalam merebut kemerdekaan dari penjajahan harus terus dijaga semangatnya.

“Kita harus saling bahu-membahu, tolong-menolong, dengan pijakan yang kuat di bumi ini. Dengan keberanian, integritas, dan kejujuran, kita dapat melanjutkan tugas besar menjaga tanah air,” katanya.

Sementara itu, Asisten Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi DKI Jakarta, Ali Maulana Hakim menekankan pentingnya semangat kemerdekaan yang terus diwariskan.

Ia menjelaskan, Agustus adalah bulan kemerdekaan bangsa. Pada 16 Agustus 1945, bangsa ini menghadapi waktu genting sebelum akhirnya Proklamasi dibacakan pada 17 Agustus.

“Selaras dengan tema Tapak Tilas 2025, perjuangan kita tidak akan pernah berhenti. Generasi muda akan menjadi kunci untuk mengukir masa depan bangsa,” ucapnya.

Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Mochammad Miftahulloh Tamary menambahkan, Tapak Tilas Proklamasi 2025 bertujuan meningkatkan wawasan sejarah, memperkuat semangat nasionalisme, membangun kolaborasi dan kreativitas generasi muda, serta menghidupkan kembali peran tempat bersejarah.

“Dengan semangat kebersamaan, kami ingin mengajak generasi muda untuk lebih mengenal sejarah perjuangan bangsa dan menjadikannya inspirasi untuk masa depan,” ungkapnya.

Sebagai informasi, kegiatan Tapak Tilas Proklamasi 2025 ini terdiri atas empat rangkaian acara. Yakni  Walking Tours ‘Atas Nama Indonesia’ yang berkolaborasi dengan Walk Indies Jakarta. Kegiatan ini sudah diselenggarakan pada tanggal 10 Agustus 2025 dengan diikuti oleh 45 orang dengan mengunjungi lokasi-lokasi bersejarah terkait detik-detik Proklamasi.

Kemudian Lomba yel-yel yang diikuti oleh 24 sekolah SMA/SMK dengan total peserta berjumlah 480 pelajar. Penilaian awal sudah dilakukan sejak pukul 09.00 sampai 11.30 WIB oleh dewan juri yang berasal dari perwakilan Forbasi, Paskibra, DHD’45 serta Kwarda Gerakan Pramuka.

Sementar aitu Seremoni, merupakan simbolis Pembukaan dan Penutupan kegiatan Tapak Tilas Proklamasi di Museum Joang ’45 dan Tugu Proklamasi.

Juga digelar Pawai yang diikuti sekitar 1.000 orang peserta, berasal dari 12 komunitas, pelajar peserta lomba yel-yel dan Paskibra. Pawai ini akan dimulai dari Museum Joang ’45 menuju Museum Perumusan Naskah Proklamasi dan berakhir di Tugu Proklamasi dengan jarak tempuh sekitar empat kilometer.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga melihat merodanya kembali Mobil Kedinasan Pertama Presiden RI ke-1.  (red)

Cuti Bersama Jakarta Diprakiraan Hujan Hari Ini

Polri Kerahkan Pasukan Berkuda Amankan HUT RI

‘’Tabola Bale’’ Goyang Istana Merdeka

Sekarang

Cuti Bersama Jakarta Diprakiraan Hujan Hari Ini

Sekarang

Bawa Misi Diplomasi Duta Bangsa, KRI Bima Suci Sandar di Malaysia

Inspirasi

Polri Kerahkan Pasukan Berkuda Amankan HUT RI

Sekarang

‘’Tabola Bale’’ Goyang Istana Merdeka

Sekarang