Polri Kawal Logistik MotoGP Mandalika, Siap Amankan Hingga Puncak Event
LOMBOK TENGAH– Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) menegaskan komitmennya menjaga kelancaran MotoGP Mandalika 2025. Pengawalan ketat dilakukan sejak kedatangan logistik balapan di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (Bizam).
Subsatgas Pengawalan Operasi Mandalika Rinjani Ditlantas Polda NTB bekerja sama dengan Sat PJR dan Polres Lombok Tengah. Logistik yang dibawa pesawat kargo Qatar Airways langsung diangkut menuju Sirkuit Mandalika menggunakan truk kontainer dengan pengawalan ketat.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Mohammad Kholid, SIK, MM menyampaikan seluruh rangkaian berjalan lancar.
“Alhamdulillah, kegiatan pengawalan logistik MotoGP Mandalika 2025 berlangsung aman, lancar, dan terkendali. Begitu juga dengan pengawalan tamu VIP maupun VVIP, semuanya berjalan sesuai rencana,” jelasnya.
Kapolres Lombok Tengah, AKBP Eko Yusmiarto, menambahkan logistik datang dalam dua tahap. Seluruh logistik langsung diberangkatkan ke Mandalika.
“Pengamanan logistik ini sangat krusial. Kami ingin memastikan seluruh perlengkapan balap tiba dengan selamat dan tidak ada kendala hingga digunakan di Sirkuit Mandalika,” jelas AKBP Eko.
Polda NTB menegaskan pengamanan tidak berhenti pada logistik saja. Kepolisian juga mengawal seluruh tahapan, mulai persiapan teknis, kedatangan pembalap dan kru, hingga alur penonton pada puncak balapan.
“Kami akan terus menjaga keamanan secara maksimal, mulai dari kedatangan logistik, persiapan teknis, hingga acara puncak MotoGP Mandalika 2025 usai,” tambah AKBP Eko.
Kombes Pol Kholid menekankan, komitmen Polda NTB adalah memberikan pelayanan terbaik demi kesuksesan ajang internasional ini.
“Kami mengajak seluruh masyarakat NTB untuk bersama-sama menjaga suasana kondusif, sehingga MotoGP Mandalika 2025 bisa berjalan sukses dan membawa manfaat besar bagi daerah kita,” katanya.
Dengan pengawalan ketat Ditlantas Polda NTB dan jajaran Polres Lombok Tengah, persiapan MotoGP Mandalika 2025 kian matang. Kepolisian berkomitmen mengawal hingga akhir acara demi memastikan hajatan dunia ini menjadi kebanggaan bersama sekaligus penggerak pariwisata dan ekonomi daerah. (red)