Perkuat Karakter, Pemprov Jabar Pemda Cegah Tawuran dengan Pembiasaan Tidur Cepat

DEPOK– Penguatan Pendidikan Karakter melalui Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat merupakan salah satu pendekatan yang dikembangkan untuk membentuk karakter anak-anak Indonesia sejak usia dini hingga remaja. Gerakan ini mengadaptasi nilai-nilai dasar karakter yang penting dalam membentuk generasi penerus yang berintegritas, mandiri, dan berkontribusi positif bagi bangsa. Gerakan ini berfokus pada tujuh kebiasaan utama yang diharapkan dapat diinternalisasi oleh anak-anak sejak dini, salah satunya dengan bangun pagi.

Gerakan yang rencananya akan diimplementasikan dalam waktu dekat dan diawali dengan penandatanganan perjanjian antara Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Disdikprov Jabar) dengan Komando Distrik Militer (Kodim) setempat ini, bertujuan untuk meminimalisir kenakalan remaja seperti tawuran.

Menyambut inisiasi gerakan yang digagas Disdikprov Jabar ini, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang, menyampaikan akan selalu mendukung implementasi Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Salah satunya dengan pembiasaan tidur cepat di kalangan remaja.

“Nanti akan ada aparat keamanan yang akan berjaga di atas jam 9 malam untuk mengawasi anak-anak yang masih berada di luar rumah untuk kembali ke rumah masing-masing dan beristirahat lebih awal,” jelas Eka menerangkan dukungan pihaknya dalam penerapan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

Tak ketinggalan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Umar Maruf, turut menjelaskan praktik baik  penguatan pendikan karakter di Kabupaten Majalengka diterapkan melalui kegiatan Pramuka. Menurutnya, hubungan pendidikan Pramuka dengan Tridarma dan Trisatya Pendidikan sangat erat karena ketiganya memiliki tujuan yang sejalan dalam membentuk karakter murid yang berintegritas, mandiri, dan bertanggung jawab secara sosial.

“Untuk pembentukan karakter, kami sedang meningkatkan kembali kepramukaan di satuan pendidikan, hal tersebut sangat penting karena Pramuka merupakan dasar dengan Tridarma dan Trisatya Pramuka untuk menyinergikan dengan kebijakan Pak Menteri,“ terang Umar. (red)

Sekarang