Pagi-Pagi Komisi B DPRD Kota Malang sidak PBM, Desak Realisasi Revitalisasi

MALANGKomisi B DPRD Kota Malang menunjukkan keseriusannya mengawal revitalisasi Pasar Besar Malang (PBM). Itu dibuktikan dengan inspeksi mendadak (sidak) Komisi B di PBM, Minggu (12/1/2025) pagi. Dipimpin Ketua Komisi B, Bayu Rekso Aji, para wakil rakyat ini masih pagi sekitar pukul 08.00 WIB mendatangi pasar terbesar di Malang Raya itu. Tujuannya  untuk mengetahui secara langsung kondisi PBM dan mendengar langsung keluhan maupun aspirasi para pedagang PBM.

Dari sidak ini Komisi B DPRD Kota Malang menekankan agar Pemkot Malang segera menindaklanjuti instruksi Kementerian PUPR untuk melengkapi syarat-syarat yang dibutuhkan. Tujuannya agar anggaran APBN bisa dikucurkan untuk revitalisasi PBM di 2025.

Ini ditegaskan Ketua Komisi B DPRD Kota Malang Bayu Rekso Aji usai melakukan sidak dengan para anggota Komisi B di PBM tadi. “Kami ke sini mau melihat langsung kondisinya. Dan memang sudah seperti itu, eksistingnya kotor, gelap dan sudah banyak bagian yang rusak. Dan ini harus segera ditindaklanjuti karena ada angin segar dari Pj (Pj wali kota) bahwa anggaran revitalisasi bisa menggunakan APBN,” tegas Bayu.

Dia menyampaikan bahwa dalam kurun waktu satu bulan ini Pemkot Malang diminta melengkapi seluruh persyaratan yang sudah diinstruksikan Kementerian PUPR. Seperti menyelesaikan pembahasan review DED  terbaru PBM.

Dan yang terpenting adalah mensosialisasikan rencana ini kepada pedagang-  PBM. Sebab diketahui masih ada yang setuju dengan pembongkaran total pasar, dan ada yang masih belum menyetujui rencana tersebut.

“Tadi kami sempat bincang dan serap aspirasi pedagang. Kami uji petik saja, dan sebagian besar semua ingin ini diperbaiki total,” tegas Bayu.

Dalam sidak ini pula Komisi B DPRD Kota Malang melihat kondisi mulai lantai dasar hingga lantai dua pasar yang dihuni pedagang untuk berjualan. Ada kondisi talang air, plafon, lantai yang rusak dan pecah-pecah. Terdapat pula bagian pasar yang sangat gelap tanpa penerangan.

Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Eko Sri Yuliadi mengaku sudah menyusun timeline penyelesaian rencana revitalisasi PBM, untuk segera dibawa kembali ke pusat.

“Kami sudah punya timeline-nya dan segera akan kami sosialisasikan baik ke dewan maupun pedagang. Rencana relokasi juga sudah ada di tujuh   titik, dan konsolidasi pedagang akan segera kami lakukan,” pungkas Eko. (inforial/ran)

Sekarang

Revitalisasi Alun-Alun Merdeka Kota Malang Segera Dimulai

Sekarang

Salsa Nadhif Bawa Kaleidoscope Night untuk Mental Health

Inspirasi