Mbois Ilakes, Prestasi Kota Malang di  Porprov IX Jatim Meningkat 90 Persen, Siap Rebut Juara Umum di Porprov X

MALANGKontingen Kota Malang mengakhiri gelaran Porprov IX  Jatim 2025 di  Malang Raya dengan posisi mantap. Yakni  sebagai runner up,  meraih 137 medali emas 127 perak dan 117 perunggu yang menghasilkan total poin 919.

Dibandingkan dengan pencapaian di Porprov VIII tahun2023 lalu, perolehan Kota Malang sebanyak 74 medali emas,  52 perak dan 80 emas, dengan total poin 480, serta berada di posisi ke-3 di bawah Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo.

Di Porprov 2025 Kota Malang mengalami pertumbuhan medali dan poin mencapai 90 persen.

Merespons hal ini, Ketua Umum KONI Kota Malang Djoni Sudjatmoko menyambut gembira. Menurut dia, pertumbuhan prestasi Kota Malang jauh melampaui kota dan  kabupaten lain, bahkan Surabaya yang pertumbuhannya hanya sekitar 20 persen.

“Target kita kan runner-up, target medali untuk mengamankan posisi runner-up sesungguhnya 130 emas 120 perak dan 110 Perunggu, itu sudah aman dalam perhitungan & analisis KONI kota Malang sejak akhir 2024,” ucapnya.

Terkait dengan target 162 medali emas, Djoni menyampaikan itu penyemangat dan pemacu bagi seluruh kontingen cabang olahraga di bawah KONI Kota Malang yang berlaga di Porprov IX 2025.

Pertumbuhan medali yang nyaris 100 persen juga menjadi hal yang sangat diapresiasi oleh Djoni. Ia merasa bahwa ini menjadi pertanda bangkitnya olahraga Kota Malang, yang mampu makin mepet dengan prestasi Surabaya.

“Kalau dari sisi pertumbuhan perolehan medali, kota malang nomor satu dengan angka pertumbuhan diatas 90 persen. Sedangkan Surabaya  cuman tumbuh 20 persen. Kita harus berbangga,” papar Djoni lagi.

Pertumbuhan angka yang signifikan pada Porprov IX 2025 membuat Djoni lebih optimis bahwa dua tahun lagi pada gelaran Porprov X di Surabaya, Kota Malang akan bisa menjadi penantang utama bagi tuan rumah Kota Surabaya.

“Melihat angka-angka itu, kita berkeyakinan di Porprov ke-10 tahun 2027 jadinya sangat mungkin kita bisa meraih juara Umum, asal kita mempertahankan pola pembinaan yang sudah ada dan terbangun saat ini, bismillah,“ pungkas Djoni. (cia)
 

Sekarang

Industri Gim Harus Lindungi Anak dari Konten Kekerasan

Sekarang

Inflasi Wilayah Malang Bulan Juni Diklaim Terkendali

Sekarang