Lanjutkan Tradisi, Warga Kidul Pasar Malang Arak Hewan Kurban

MALANG – Warga Kidul Pasar atau warga sepanjang Jl Prof M Yamin Kelurahan Sukoharjo Kota Malang kembali mengadakan tradisi menariknya di Momen Iduladha. Di Hari kedua Iduladha, Sabtu (7/6/2025) pagi tadi,  ratusan warga Kidul Pasar mengarak atau mengirab puluhan hewan kurban.

Tradisi mengarak berkeliling hewan  kurban, sebelum disembelih ini merupakan tradisi turun temurun dan dari tahun ke tahun dilakukan warga.

Pagi sekitar pukul 06.30 WIB tadi dimulai dari depan Masjid Noor Kidul Pasar Jalan Prof. Moch Yamin. Sebanyak 94 hewan kurban kambing dan sapi diarak.

“Tahun ini untuk hewan kambing ada 89 ekor dan untuk sapi lima ekor. Jadi total  tahun ini ada 94 hewan kurban di Kidul Pasar. Naik dari tahun lalu sekitar 70an,” kata Ketua Panitia Azwin Muzakki.

Arak-arakan hewan kurban ini diikuti antusias oleh warga sekitar. Tidak hanya para pemuda tapi bahkan anak-anak juga ikut mengarak kambing. Sepanjang Jalan Prof Moch Yamin juga dipenuhi dengan warga yang  menonton karena sudah menjadi agenda rutin tahunan.

Dijelaskannya, arak-arakan hewan kurban yang sudah menjadi tradisi sejak tahun 90-an ini merupakan salah satu syiar kepada masyarakat luas untuk Hari Raya Iduladha ini.

“Bukan soal daging supaya empuk, bukan. Ini merupakan syiar untuk berkurban dan sejak dulu ini euforianya dari anak-anak muda,” jelas dia.

Selain Kidul Pasar, kawasan lain juga terpantau mengadakan kegiatan serupa. Misalnya seperti di kawasan Temenggungan (Jalan Gatot Subroto) dan Juanda juga mengarak hewan kurban. Alhasil, lalu lintas beberapa ruas jalan sempat padat selama beberapa menit.

“Kalau di kami sudah ada koordinator, sudah disiapkan pengaturan dan mereka rapat berkali-kali. Termasuk nanti setelah diarak itu ditaruh dimana dan lain-lain itu sudah disiapkan,” pungkas dia. (cia)

Sekarang