DPRD Kota Malang Minta Pemkot Perbaharui Data Penerima Bansos
MALANG– DPRD Kota Malang akan segera meminta laporan pembaharuan data penerima bantuan sosial (bansos) kepada Pemkot Malang. Sebelumnya hal ini menjadi perhatian dewan karena penyaluran bansos dinilai masih kurang tepat sasaran.
Ini ditegaskan Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita, belum lama ini. Perempuan yang akrab disapa Mia ini menyampaikan jika pembaharuan data harus dilakukan secara berkala. Ia menyarankan dilakukan bertahap agar lebih detail dan rapi pendataannya.
“Ya ini sangat penting, agar bantuan tepat sasaran, juga agar identifikasi terhadap penerima bantuan bisa jelas,” tegas Mia. Dengan identifikasi yang jelas, Pemkot Malang bisa menentukan langkah ayng perlu diambil. Terutama untuk mengentaskan kemiskinan.
DPRD Kota Malang, tambah Mia, sudah melakukan rapat koordinasi membahas tentang akurasi data penerimaan manfaat bansos. Diakui hal ini dilakukan karena ada penerapan sistem baru dari pemerintah pusat, sehingga daerah perlu menyesuaikan.
Di sisi lain, politisi PDI Perjuangan ini menekankan pentingnya sinkronisasi data agar pemerintah daerah dapat melihat siapa saja warga Kota Malang yang masuk kategori penerima bantuan sesuai klasifikasi. Karena menurutnya, meski program pengentasan kemiskinan di Kota Malang sudah berjalan cukup baik, integrasi data yang belum menyeluruh membuat penyaluran bantuan masih acak.
“Ini realitas di lapangan. Ada warga yang sudah belasan tahun menerima bantuan tanpa ada perubahan status. Artinya, ada yang salah dalam mekanisme sasaran maupun keberlanjutannya,” tegas walil rakyat dari Dapil Kedungkandang ini.
Mia mengatakan pemetaan berbasis data yang lebih akurat akan membantu pemerintah dalam merancang kebijakan dan penganggaran. Selain menghindari pemborosan anggaran, langkah ini juga memastikan efisiensi sekaligus ketepatan bantuan. (inforial/cia)















