DPRD DKI Jakarta Dukung Modernisasi Alat Pengendali Banjir
JAKARTA– DPRD DKI Jakarta dukung modernisasi alat pengendali banjir. Itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino. Salah satunya adalah rencana beralih dari penggunaan ekskavator ke teknologi pompa penyedot lumpur canggih seperti di negara-negara maju.
“Saya mendukung langkah Gubernur Pramono Anung untuk memodernisasi alat pengendali banjir di Jakarta,” ujar Wibi melansir beritajakarta.id
Menurut Wibi, penggunaan teknologi pompa lumpur canggih merupakan bentuk adaptasi terhadap tantangan perubahan iklim dan pesatnya urbanisasi.
Namun, ia pun menekankan bahwa program ini harus dilandasi perencanaan berbasis data, transparansi anggaran, pelatihan SDM, serta sistem pemeliharaan yang jelas dan berkelanjutan.
“Selain itu, solusi berbasis alam seperti revitalisasi sungai dan penghijauan kota tetap harus berjalan beriringan, agar penanganan banjir tidak hanya bergantung pada alat, tapi juga memperkuat daya dukung lingkungan Jakarta secara menyeluruh,” jelasnya.
Sebelumnya, Gubernur Pramono meninjau Rumah Pompa Waduk Pluit untuk memastikan kesiapan infrastruktur utama pencegah banjir. Dalam kunjungan tersebut, ia menekankan pentingnya perencanaan matang dalam pengadaan alat modern pengendali banjir, meskipun membutuhkan biaya besar.
Ia juga mengingatkan agar seluruh infrastruktur pengendalian banjir, termasuk 202 lokasi dengan lebih dari 600 pompa di Jakarta, terus dirawat demi menjaga wajah kota dari ancaman banjir. (red)