Kunjungan Dapil Kedungkandang, Ketua DPRD Kota Malang Dialog dengan Warga Madyopuro

MALANGKetua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita punya cara menarik untuk menjaring aspirasi warga. Selain reses, Mia, sapaan akrab  Amithya Ratnanggani Sirraduhita melakukan kunjungan daerah pemilihan (dapil) di dapilnya Kedungkandang. Salah satu buktinya dilakukan Sabtu (4/10/2025) hari ini di wilayah Kelurahan Madyopuro.

Saat kunjungan dapil di Madyopuro, Mia berdialog dengan warga di RW 6 Madyopuro. Dialog diikuti perangkat wilayah seperti Ketua RW, Ketua RT dan para tokoh masyarakat.

Politisi PDI Perjuangan ini memulai dialog dengan pemaparan. Ia menguraikan tentang antisipasi bencana jelang musim hujan. Sebab saat hujan rawan bencana seperti banjir hingga pohon tumbang.

‘’Untuk pohon yang rawan tumbang, silakan disampaikan kepada saya. Nanti saya akan tindaklanjuti dengan menyampaikan ke instansi terkait, Dinas Lingkungan Hidup,’’ katanya.

Mantan Ketua Komisi D DPRD Kota Malang ini lalu menguraikan tentang program Rp 50 juta per RT. Program Pemkot Malang ini rencananya direalisasi mulai tahun anggaran 2026.

Mia memastikan saat ini sedang dibahas peraturan wali kota (perwal) tentang Rp 50 juta per RT. Ia memastikan mengawal pembahasan tersebut sehingga dirasakan langsung oleh warga.

‘’Prinsipnya program ini harus bermanfaat, dirasakan langsung dan berdampak bagi warga. Karena tujuannya memang untuk kepentingan masyarakat. Kami akan kawal ini,’’ jelasnya.

Ia lalu menyarankan kepada warga agar program tersebut diwujudkan dalam berbagai bentuk. Contohnya kata Mia, untuk  program  pemberdayaan ekonomi,  posyandu dan PAUD.

Selain melakukan pemaparan, Mia mengajak warga menyampaikan aspirasi. Berbagai persoalan diutarakan kepadanya. ‘’Silakan sampaikan aspirasinya, karena selain saat reses bisa sampaikan aspirasi dalam kegiatan kunjungan dapil ini,’’ ajaknya.  

Ketua RW 06 Kelurahan Madyopuro Bambang Basuki mengapresiasi Mia. Menurut dia, kunjungan dapil ini sangat bermanfaat. Warga bisa dialog langsung dengan pembuat kebijakan. (red)

2.580 Personel Amankan MotoGP Mandalika 2025

Sekarang

2.580 Personel Amankan MotoGP Mandalika 2025

Sekarang

Maros Jadi Kota Wakaf, Ini Manfaat yang Didapat Masyarakat

Sekarang