Istihgosah Bikin Siswa SDN Madyopuro 3 Kota Malang Yakin Hadapi UKD

MALANG– Peserta didik SD Negeri Madyopuro 3 Kecamatan Kedungkandang  melaksanakan istihgosah bersama orang tua, dan guru kelas 6 A dan 6 B di Masjid Al-Hidayah RW 8/RT4 Kelurahan Madyopuro Kecamatan Kedungkandang Kota Malang, Rabu (30/4/2025) hari ini.

Sebanyak 58 peserta didik kelas 6 yang didampingi orangtua siswa hadir di  masjid Al-Hidayah dengan penuh keceriaan dan harapan. Kegiatan istihgosah pun berjalan lancar. Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 sampai 08.45 WIB ini  berlangsung penuh  hikmat.

Diawali sambutan Kepala SD Negeri Madyopuro 3 Wihelmus Jehadung, S.Pd, M.Pd menyapa semua peserta didik dan orang tua. Ia memberikan motivasi dan harapan sehingga Uji Kompetensi Daerah (UKD) Tahun Ajaran 2024/2025 jenjang SD se-Kota Malang dapat berjalan lancar.

UKD  merupakan kegiatan evaluasi capaian standar Kompetensi lulusan  jenjang SD/MI pada kemampuan literasi dan numerasi yang diselenggrakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam bentuk tes tulis berbasis computer (Computer Based Test = CBT).

“Tujuan UKD sebagai pedoman bagi sekolah atau satuan pendidikan jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) dalam menyelenggarakan kegiatan UKD Tahun Ajaran 2024/2025, serta mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada kemampuan literasi dan numerasi sesuai Asesmen Nasional (AN),” jelas Wihelmus Jehadung, S.Pd, M.Pd.

Lebih lanjut alumni beasiswa Kemendiknas lulusan S2 Prodi Manajemen Pendidikan Universiras Negeri Malang tahun 2014 ini mengatakan UKD merupakan pemetaan peningkatan kualitas proses dan hasil belajar dan   pembinaan kepada satuan pendidikan dalam upaya meningkatkan mutu Pendidikan. Serta sebagai salah satu persyaratan untuk mengikuti Sistem Penerimaan Murid baru (SPM) pada jalur prestasi akademik selain nilai rapor semester 7 sampai 11.

Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan zikir, panjatan doa serta Salat Dhuha bersama. Ini merupakan

rangkaian kegiatan  yang dipandu Abah Drs  M  Asy’ari, guru Pendidikan Agama Islam. Para peserta didik nampak khusyuk.

Pengaruh positif dari kegiatan ini dirasakan  peserta didik. Salah satunya Vicky Vendy Kurniawan, siswa kelas 6 B. “Saya merasa tenang,” kata Vicky sambil  mengusap air mata harunya.  Vicky mengaku kegiatan ini menenangkan hatinya. “Kalau di rumah saya merasakan tidak tenang Pak,  apakah saya nantinya bisa melewati UKD atau tidak?” ucapnya.  

Berbeda dengan temannya, Aleya yang merasa tidak lagi takut menghadapi UKD yang dilaksanakan 5-6  Mei 2025.  “Dengan istihgosah justru keyakinan saya semakin bertambah, kayak pede begitu,” katanya bersemangat.

Di akhir istihgosah setelah dari masjid orang tua kelas 6 A dan kelas 6 B mendampingi anak-anak mereka  menuju kelas masing-masing. Sebelum memasuki kelas, peserta didik kelas 6A dan 6 B mendatangi guru di setiap kelas yang sedang mengajar untuk bersalaman mohon doa restu kelancaran mengikuti UKD. 

Di sela-sela peserta didik mendatangi kelas untuk bersalaman dengan guru, ada kesan yang mendalam dari seorang wali peserta didik kelas 6 B. Yakni Mama Rendra, bendahara Paguyuban.  “Alhamdulillah  senang campur terharu karena ada tangisan bahagia orang tua mendoakan anaknya  supaya bisa berhasil mengikuti UKD serta adanya rasa syukur yang mendalam karena SDN Madyopuro 3 selalu membangun komunikasi yang solid dengan kami orang tua siswa. Kami mendukung dan bersyukur,  senang,” katanya.

Di sisi lain,  Mama Wahyu orang tua dari siswa kelas 6 B  menaruh harapannya. Yakni  semoga anaknya   diterima di SMP Negeri di Kota Malang. Ia juga  mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan istihgosah yang rutin setiap tahun dilaksanakan ini. (red)

Pemprov DKI Pastikan Kesiapan Hadapi Kemarau

Sekarang

Pemprov DKI Pastikan Kesiapan Hadapi Kemarau

Sekarang